Kebaikan

KEBAIKAN.
"Mati sak jroning urip,Urip sak jroning mati"
Kebaikan adalah prinsip hidup
"Hidup didalam mati, mati didalam hidup."
 
Teguh.
Kebaikan, keluhuran budi, keindahan, adalah mutlak asasi.
Manusia diciptakan sebagai makhluk yang luhur budinya serta paling tinggi derajatnya, itu adalah sudah menjadi kepastian dariNya.
Manusia telah berjanji dan tunduk kepadaNya ketika dia di alam kandungan ibunya, sebuah janji yang mengawali kehidupan manusia di dunia.
Janji itu seyogyanya ditepati karena manusia hakekatnya makhluk yang penuh dengan simbol-simbol keteraturan baik didalam jiwanya maupun diwadag fisiknya.
Pegang teguh jiwa-jiwa kebaikan dan kesucian meskipun itu berat dan sulit, yang penting tulus, ikhlas dan niat, karena niat itu tercatat.

Cinta.
"Aku sungguh cinta kepadamu, aku cinta kepadamu sehidup semati"  itu ungkapan sejoli yang sedang jatuh cinta, tingkatkan cinta sehidup semati kepada kebaikan dan keluhuran budi sehingga langkah kita menjadi langkah yang penuh dengan cinta suci.

Wafat.
Wafat adalah takdir yang tidak bisa dihindari dan harus dihadapi. Ketika wafat tiba maka hanya kesendirian yang menemani kecuali bagi insan-insan yang selalu membuat dan mengajak berbuat kebaikan, karena kebaikan-kebaikan itu akan menjadi cahaya yang menerangi dan menemani kesendirian di kehidupan nanti.
Wafat adalah kepastian dan kebaikan adalah prinsip, pegang teguh jalan kebaikan, karena kebaikan adalah ketulusan surga yang disana mengalir air susu putih bersih lambang dari kebaikan-kebaikanmu yang dulu mengalir di bumi pertiwi.
by MAM
11:23
22 Januari 2012.